Jakarta, Virus Zika, chikungunya dan demam berdarah dengue ditularkan melalui nyamuk yg sama: Aedes aigypti. Untuk masalah infeksi virus Zika, bagaimana gejalanya?
dr Ari Fahrial Syam, PhD, FACP dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) memaparkan sebagaimana infeksi virus pada umumnya, ketika seseorang terkena virus ini mulai mengalami demam mendadak dan lemas. Selain itu di kulit badan, punggung dan kaki mulai muncul kemerahan. Nyeri otot dan sendi pun mulai dirasakan.
“Beda dengan dengan infeksi virus Dengue, pada infeksi ini mata pasien mulai merah karena mengalami radang konjungtiva atau konjungtivitis. Pasien juga mulai merasakan sakit kepala,” terang dr Ari dalam informasi tertulisnya kepada wartawan, Selasa (26/1/2015).
Baca juga: Musim Hujan Berlangsung, Waspadai Juga Penyebaran Virus Zika
Pada pemeriksaan laboratorium sederhana, lanjut dr Ari, biasanya cuma memamerkan penurunan kadar sel darah putih. Ini seperti yg terjadi pada infeksi virus lainnya. “Berbeda dengan infeksi demam berdarah, infeksi virus Zika tak menyebabkan penurunan kadar trombosit,” tambah dr Ari.
Sementara itu masa inkubasi virus Zika hampir mirip dengan infeksi virus Dengue merupakan dua hari sampai sesuatu minggu. Karena sekilas mirip DBD, seringkali infeksi virus Zika tak terdeteksi. Bahkan gejalanya pun lebih ringan dari DBD.
Vaksin buat virus ini belum ada. Karena itu, seandainya terkena virus ini, pasien disarankan istirahat dan minum yg cukup, serta makan makanan yg bergizi. Jika demam sangat menganggu mampu mengonsumsi obat penurun demam.
“Obat-obat yg diberikan cuma bertujuan buat mengatasi gejala yg timbul merupakan seandainya gatal diberikan obat gatal dan seandainya demam diberikan obat demam,” jelas dr Ari.
Baca juga: Waspada Virus Zika, El Savador Sarankan Tunda Hamil Selama 2 Tahun
(vit/ajg)
Sumber: http://health.detik.com
Sumber Artikel Cek Di Sini, Gejala-gejala Infeksi Virus Zika
0 Response to "Cek Di Sini, Gejala-gejala Infeksi Virus Zika"
Posting Komentar